Kemarin, sejak pukul 11.00 WIB, puluhan polisi dari Satuan Lalu Lintas Polresta Tanjungpinang menggelar razia kelengkapan kendaraan sepeda motor di Bundaran Pamedan.
Puluhan sepeda motor yang tidak memiliki kelengkapan terjaring. Salah satunya Oskar Sibarani. Mereka yang terjaring kemudian dikenakan tilang yang lalu mengurus surat tilang di dalam pos polisi.
Sekitar pukul 11.30 WIB, suasana pos polisi itu sesak. Tiba-tiba, Oskar yang saat itu duduk di kursi "L" dalam pos jatuh tersungkur. Mukanya membentur lantai hingga menyebabkan luka pada pelipis. Dari hidung Oskar pun mengeluarkan darah.
Polisi lalu sibuk. Oskar yang ketika itu sudah tak sadarkan diri lantas buru-buru dibawa ke RSUD Tanjungpinang menggunakan mobil patroli.
Di rumah sakit, Oskar segera diberikan tindakan pertolongan dengan diberikan oksigen serta memompa jantungnya supaya bekerja. Tapi apalah daya. Tindakan itu tak mampu menyelamatkan nyawa Oskar. Nyawanya melayang sekitar pukul 12.00 WIB.
Informasi yang didapat di RSUD, Oskar merupakan pasien rawat jalan. Ia menderita penyakit dalam (jantung) sejak September 2006. Terakhir, Oskar menjalani pengobatan bulan lalu.
0 komentar